
SPORT

Extrait De Parfum Di Percaya Lebih Tahan Lama
Extrait De Parfum Di Percaya Lebih Tahan Lama

Extrait De Parfum Merupakan Salah Satu Jenis Parfum Yang Di Kenal Sebagai Varian Wewangian Yang Paling Konsentrat. Karena itulah parfum ini di percaya memiliki ketahanan aroma yang jauh lebih lama di bandingkan dengan jenis parfum lainnya. Parfum jenis ini mengandung konsentrasi minyak esensial yang lebih tinggi, biasanya sekitar 20% hingga 40%. Karena kandungan tersebutlah yang membuat parfum ini memiliki aromanya kuat dan intens. Karena kandungan minyak esensial yang tinggi, parfum ini hanya membutuhkan sedikit semprotan untuk memberikan efek yang maksimal. Apalagi bisa bertahan di kulit selama 8 hingga 12 jam bahkan lebih lama tergantung pada jenis kulit dan aktivitas pemakai.
Selanjutnya salah satu alasan mengapa Extrait De Parfum lebih tahan lama adalah karena komposisinya yang lebih murni dan minim alkohol. Kandungan alkohol yang rendah membantu memperlambat penguapan parfum sehingga aroma tetap melekat lebih lama di kulit dan pakaian. Hal inilah yang membuatnya sangat cocok untuk di gunakan pada acara-acara khusus. Termasuk dengan momen di mana seseorang ingin tetap harum sepanjang hari tanpa perlu sering-sering menyemprot ulang. Karena sifatnya yang kuat dan pekat maka parfum ini juga lebih cenderung menghasilkan jejak aroma (sillage) yang menonjol. Sehingga seluruh aroma akan dapat di rasakan oleh orang di sekitar.
Sekalipun memiliki daya tahan yang luar biasa, ternyata parfum ini juga seringkali di banderol dengan harga yang lebih tinggi. Alasan utamanya adalah karena kualitas dan konsentrasi yang ada. Parfum ini juga lebih eksklusif dan seringkali di kemas dalam botol yang lebih kecil namun tetap elegan. Sehingga produk ini cocok bagi mereka yang menginginkan aroma yang tahan lama dan berkesan mewah. Dengan karakteristiknya yang intens dan bertahan lama membuatnya menjadi pilihan favorit bagi pecinta wewangian yang menghargai kualitas dan ketahanan aroma yang luar biasa.
Extrait De Parfum Pertama
Kini kita lanjut membahas mengenai extrait de parfum Pertama yang di perjual belikan. Extrait De Parfum Pertama kali muncul pada awal abad ke-20. Kemunculannya berkaitan dengan Chanel No. 5 yang di rilis pada tahun 1921 menjadi salah satu contoh paling terkenal. Parfum jenis ini di kenal sebagai bentuk konsentrasi parfum tertinggi dengan kandungan minyak esensial mencapai 20-40%. Sebelum adanya Chanel No. 5, parfum umumnya terdiri dari campuran minyak esensial dan alkohol dalam konsentrasi yang lebih rendah. Misalnya seperti eau de toilette atau eau de cologne yang membuat aromanya lebih cepat menguap. Chanel No.5 yang di ciptakan oleh Gabrielle “Coco” Chanel bersama perfumer Ernest Beaux yang menandai perubahan besar dalam industri parfum. Tentunya dengan memperkenalkan dunia pada keharuman yang lebih tahan lama dan mewah.
Kemudian keistimewaan Chanel No. 5 sendiri adalah penggunaan bahan sintetis seperti aldehida yang saat itu merupakan inovasi baru. Aldehida di percaya memberikan keharuman yang lebih tajam dan bersih. Sehingga menciptakan kesan modern dan berbeda di bandingkan parfum tradisional yang lebih alami. Extrait de parfum ini di rancang untuk memberikan aroma yang bertahan sepanjang hari hanya dengan satu tetes. Ternyata dengan cepat telah berhasil menjadi simbol kemewahan yang di idamkan oleh banyak orang. Apalagi Chanel No. 5 juga memainkan peran besar dalam mengubah cara pandang masyarakat terhadap parfum. Dari yang sebelumnya lebih di anggap sebagai produk elit kini menjadi bagian dari gaya hidup sehari-hari.
Sehingga sejak keberhasilan Chanel No. 5 kini extrait de parfum menjadi lebih populer dan di kembangkan oleh banyak rumah parfum lain. Parfum dengan konsentrasi tinggi ini menjadi pilihan utama bagi mereka yang menginginkan aroma yang intens dan tahan lama. Hingga kini parfum ini tetap menjadi produk yang eksklusif dan mahal, melambangkan kemewahan dalam industri wewangian.
Cara Pemakaian Yang Tepat
Kemudian mengetahui Cara Pemakaian Yang Tepat dari parfum ini sangat penting untuk memastikan aroma tahan lama dan optimal. Karena parfum ini memiliki konsentrasi yang tinggi maka cukup di gunakan dalam jumlah sedikit saja. Karena satu atau dua tetes sudah cukup untuk memberikan keharuman yang kuat sepanjang hari. Lalu bagian tubuh yang paling tepat untuk mengaplikasikan parfum adalah titik nadi. Misalnya seperti pergelangan tangan, leher, belakang telinga dan bagian dalam siku. Titik-titik inilah yang menghasilkan panas alami tubuh, yang membantu menyebarkan aroma parfum secara perlahan dan merata sepanjang hari.
Selanjutnya ketika menggunakannya hindarilah menggosok pergelangan tangan setelah mengaplikasikan parfum. Jika di gosok maka akan dapat merusak komposisi kimia parfum dan mengurangi daya tahan aromanya. Sebagai gantinya cukup tepuk-tepuk perlahan jika perlu. Selain itu penggunaan parfum juga sebaiknya di lakukan setelah mandi ketika kulit masih lembap. Karena ketika kulit kita masih dalam kondisi yang lembap akan membantu parfum menempel lebih lama. Lalu mengaplikasikan pelembap tanpa aroma sebelum parfum juga bisa menjadi cara efektif untuk mempertahankan aromanya lebih lama.
Kemudian pastikan juga untuk tidak berlebihan dalam mengaplikasikan extrait de parfum mengingat kekuatan aromanya yang sangat intens. Penggunaan yang terlalu banyak malah akan membuat aroma menjadi terlalu kuat dan mengganggu orang di sekitar. Dengan mengaplikasikan parfum dengan bijak dan pada titik-titik yang tepat maka extrait de parfum akan memberikan keharuman yang elegan. Tentunya akan tetap tahan lama dan mewah sepanjang hari tanpa terasa berlebihan.
Perbedaannya Dengan Eau De Parfum
Terakhir membahas Perbedaannya Dengan Eau De Parfum juga penting untuk membedakannya. Perbedaan utamanya adalah terletak pada konsentrasi minyak esensial yang terkandung di dalamnya. Extrait de parfum atau juga di kenal sebagai parfum murni memiliki konsentrasi minyak wangi yang paling tinggi. Sementara itu eau de parfum sendiri memiliki konsentrasi lebih rendah, biasanya sekitar 15-20%. Karena perbedaan konsentrasi ini, extrait de parfum cenderung memiliki aroma yang lebih intens dan tahan lama di bandingkan dengan eau de parfum.
Selanjutnya daya tahan kedua jenis parfum ini juga berbeda. Extrait de parfum bisa bertahan sepanjang hari bahkan hingga lebih dari 12 jam karena kadar minyaknya yang lebih pekat. Sebaliknya eau de parfum biasanya bertahan antara 6-8 jam meskipun tetap memberikan keharuman yang cukup lama. Oleh karena itu parfum ini lebih sering di gunakan pada acara-acara khusus saat seseorang ingin mempertahankan aroma yang kuat dan mewah dalam jangka waktu lama.
Kemudian karena kekuatannya membuat extrait de parfum cukup di aplikasikan dalam jumlah yang lebih sedikit di bandingkan eau de parfum. Lalu dalam hal harga, extrait de parfum pada umumnya lebih mahal karena kualitas dan konsentrasi yang lebih tinggi. Walaupun eau de parfum lebih ringan akan tetap memberikan keharuman yang elegan. Tentunya dengan harga yang lebih terjangkau hingga menjadikannya pilihan yang lebih praktis untuk penggunaan sehari-hari. Karena itulah kalangan umum lebih banyak memiliki eau de parfum daripada Extrait De Parfum.